Depok Gelar Pemeriksaan Kanker Serviks Gratis

Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok bakal menggandeng Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) setempat, mengadakan IVA dan Pap Smear atau pemeriksaan kanker mulut rahim gratis, Jumat (29/07) mendatang.

Meski kegiatan deteksi dini kanker serviks diperuntukkan bagi warga di lingkungan Balaikota Depok. Namun, Kepala Seksi Pelayanan Dasar dan Rujukan Dinkes Kota Depok mempersilahkan masyarakat luas untuk ikut serta dengan syarat memiliki kartu BPJS. “Kami bekerjasama dengan BPJS Kesehatan untuk melakukan pemeriksaan Pap Smear, siapa saja boleh ikut, namun diutamakan bagi warga di Pemkot Depok,” tutur Zakiyah di Depok, Selasa (26/7).

Rencananya, kegiatan yang melibatkan 200 wanita tersebut berada di Lantai 10 Gedung Dibaleka II, Balaikota Depok. Zakiyah menjelaskan pemeriksaan Pap Smear dan IVA diselenggarakan guna membantu warga dalam menghindari terjangkitnya penyakit kanker serviks. Pasalnya, dengan melakukan pemeriksaan tersebut kaum wanita dapat mengetahui kondisi kesehatan pada leher rahim dan rahimnya.

Selain itu, untuk hasil pemeriksaan akan diberikan langsung beberapa hari setelah pemeriksaan. Selanjutnya, pihak Dinkes atau BPJS akan menindaklanjuti hasil yang didapat. “Jika ada yang terindentifikasi terkena kanker, kami arahankan untuk pemeriksaan lebih lanjut, sedangkan yang terbebas dapat memeriksa Pap Smear di tahun selanjutnya,” ujarnya.

Kanker mulut rahim merupakan salah satu penyebab tertinggi kematian akibat kanker pada wanita. Sehingga pemeriksaan Pap Smear perlu dilakukan minimal satu tahun sekali. Pap Smear dapat dilakukan oleh dokter kandungan atau bidan terlatih baik di rumah sakit ataupun puskesmas.

Iya megaku pemeriksaan dengan metode skrining tersebut mampu mendeteksi lebih dari 90 persen kanker leher rahim tahap awal yang masih dapat disembuhkan. Sehingga hal ini dirasa penting untuk dilakukan bagi sejumlah wanita. “Perempuan yang sudah pernah kontak hubungan seksual wajib melakukan Pap Smear agar kesehatan pada organ reproduksinya dapat diketahui,” jelasnya.*bisnisjakarta