12 Agustus 2016

Deteksi Kanker Serviks dengan IVA Kurang 'Laku' di Jateng, Ini Sebabnya

Secara nasional, total fertility rate (TFR) di Jawa Tengah tergolong masih tinggi. Hal ini disadari Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah.

Beberapa waktu lalu Ganjar ditemui oleh peneliti dari Lee Kuan Yew School of Public Policy yang mengatakan bahwa indeks pertumbuhan penduduk di wilayahnya dikatakan sangat rendah.

"Saya men-challenge itu. Saya kira metodologi Anda keliru. Karena ternyata hitung-hitungan untuk sustainable development itu mempertimbangkan pertumbuhan penduduk," kata Ganjar ditemui usai meninjau pelayanan KB dan IVA di RS Natalia, Boyolali, Rabu (10/8/2016).

"Itu kalau di Singapura, di negara-negara lain tapi tidak di Indonesia. Kalau tidak dikendalikan, bengep kita," tegasnya.

Ia mengakui bahwa pertumbuhan penduduk di Indonesia masih harus ditekan. Sebagai gambaran, di Jawa Tengah sendiri, angka kelahiran totalnya (Total Fertility Rate/TFR) masih berada pada poin 2,5 dari TFR nasional yang mencapai 2,6.

Terkait kesadaran masyarakat untuk melaksanakan layanan IVA di Jawa Tengah, diakui Siti Atiqoh lebih banyak ditemukan di wilayah perkotaan.

"Untuk Solo Raya ini sudah bagus, bahkan di Surakarta sendiri programnya sudah jalan sejak lama," kata Ketua Penggerak PKK Provinsi Jawa Tengah tersebut, ditemui di kesempatan yang sama.

Namun ia tidak menampik jika masih ada wilayah yang layanan IVA-nya kurang 'laku'. Di antaranya karena malu dan takut ketahuan jika memiliki penyakit.

"Rata-rata masih harus didorong, tetapi kalau dia datang dan melihat ada banyak temennya ya biasanya mau. Tapi banyak juga yang tidak tahu," paparnya.

Dalam peringatan Hari Keluarga Nasional XXIII yang digelar hari ini di Boyolali, Ganjar juga mengingatkan adanya program 'Nginceng Wong Meteng' untuk mengurangi angka kematian ibu, khususnya di Jawa Tengah.

Program ini dirancang untuk memberikan pendampingan kepada ibu hamil, dalam rangka mencegah terjadinya komplikasi pada kehamilan maupun persalinan. Ganjar mengatakan 15 persen dari total ibu hamil di Jawa Tengah masih berisiko mengalami komplikasi.

"Yang berisiko rencananya akan dipakaikan gelang merah, supaya semua mesti aware," tutupnya.*detik
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

#testimoni KANKER SELAMA 8 TAHUN MENGERING

Saya mempunyai teman yang Ayahnya menderita kanker di sekitar tulang pipi dan kelopak mata sebelah kanan. Dan penyakit ini sudah diderita s...

Find Us on Facebook

Arsip Blog

Visitors